Beranda
Publikasi
Green Info
Food Waste di Ramadan: Berbuka Berlebih, Bersisa Bertumpuk

Food Waste di Ramadan: Berbuka Berlebih, Bersisa Bertumpuk

Green Info

24 Maret 2025

Fitria Budiyanti

Banner

Ibadah Ramadan harusnya penuh berkah, bukan penuh sampah!

Indonesia menjadi negara penghasil sampah makanan rumah tangga terbesar di Asia Tenggara sebanyak 14,73 juta ton per tahun (Food Waste Index Report 2024 UNEP). Bahkan menurut Sistem Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) di tahun 2023 total timbunan sampah makanan di Indonesia mencapai 23.318 ton. Ditambah lagi timbunan sampah di Ramadan kian meningkat hingga 20%.

Food Waste dalam Perspektif Islam

Sampah makanan atau Food Waste adalah sampah makanan yang sebenarnya masih layak konsumsi namun karena tindakan atau aktivitas manusia yang kurang efisien dalam bijak berkonsumsi akhirnya menimbulkan sampah makanan.

Hal ini menjadi pengingat untuk kita semua bahwa Ramadan sejatinya menjadi momen untuk kembali mengenal kata “cukup” karena semestinya berpuasa merupakan bentuk menahan diri dari berbagai hal yang berlebihan sebagaimana yang difirmankan oleh Allah SWT pada Surah Al-A’raf ayat 31:

“Wahai anak cucu Adam! Pakailah pakaianmu yang bagus pada setiap memasuki masjid, makan dan minumlah, tetapi jangan berlebihan! Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan”

Selain itu, keberadaan manusia di bumi sebagai Khalifah untuk menghindari kerusakan di bumi seperti yang tertuang juga dalam firman Allah SWT dalam Surah Al-A’raf ayat 56:

“Janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi setelah diatur dengan baik. Berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut dan penuh harap. Sesungguhnya rahmat Allah sangat dekat dengan orang-orang yang berbuat baik.”

Dengan mengurangi sampah makanan yang terbuang secara percuma atau bahkan sia-sia ke TPA dapat menghindari permasalahan lingkungan yang bisa terjadi di masa depan. Sehingga, menghindari food waste selain untuk menjalankan perintah dari Allah SWT tetapi juga memiliki dampak yang baik untuk lingkungan demi generasi mendatang.

Bijak Berkonsumsi Selama Ramadan

Godaan variasi makanan yang disuguhkan selama Ramadan terlebih saat melakukan war takjil pastinya cukup sulit untuk dilakukan. Bayangkan selama seharian berpuasa, kita cenderung menginginkan banyak hal untuk berbuka, tetapi saat berbuka biasanya makanan yang kita konsumsi tidak sebanyak hawa nafsu saat kita berbelanja makanan tersebut.

Hal tersebut juga menunjukan betapa singkatnya kenikmatan dunia. Oleh karena itu, kita tetap harus ingat kembali dengan kata “cukup” agar tidak menimbulkan food waste dan pastinya berupaya juga agar tidak lapar mata saat membeli makanan untuk berbuka puasa.

Pengelolaan Food Waste

Tidak jarang, upaya yang dilakukan secara maksimal tetap menemui kendala yang akhirnya tetap menghasilkan food waste. Jika hal ini terjadi, Generasi Hijau bisa melakukan berbagai langkah berikut untuk mengurangi potensi sampah yang terbuang di TPA yakni sebagai berikut:

  • Mengolah kembali makanan berlebih untuk sahur atau makan berikutnya.

Langkah ini bisa dengan mudah dilakukan dengan membuat kreasi masakan agar makanan berlebih tidak terbuang. Salah satu yang mudah dan sering dilakukan yakni membuat nasi goreng dari nasi berlebih, atau menghangatkan kembali masakan untuk memperlama kualitas makanan agar tidak cepat basi.

  • Menggunakan layanan bank sampah.

Beberapa bank sampah atau pengelolaan sampah (waste management) sudah bisa mengelola sampah organik seperti yang dilakukan oleh Waste4Change di salah satu layanan mereka yakni Reduce Waste to Landfill yang dapat diolah kembali menjadi Biomass atau sebagai supply Black Soldier Fly.

  • Dijadikan kompos.

Sekarang sudah banyak kemudahan untuk memilih kompos yang sesuai dengan kebutuhan kita, sehingga pengelolaan sampah organik bisa dikelola dengan baik untuk akhirnya menjadi kompos yang dapat dipergunakan kembali ke alam.

Jadi, sudah saatnya kita memaknai bulan Ramadan dengan keberkahan secara spiritual dan juga keberkahan bagi lingkungan! Ayo, mulai berbuka dengan secukupnya dan kurangi food waste bersama!

Follow Kita di Google NewsGoogle News
Flag

Bagikan Artikel Ini

Postingan Terkait

  • Thumbnail

    Climate Quitting: Pilih Resign Dari Pada Rusak Lingkungan

    Baca Selengkapnya
  • Thumbnail

    Menghadapi Perubahan Iklim: Ayo Beraksi, Bukan Cuma Bicara!

    Baca Selengkapnya
  • Thumbnail

    Hujan Hari Ini Bawa Berkah… dan Plastik. Loh Kok Bisa?

    Baca Selengkapnya

Ingin Terus Mendapatkan Informasi Terbaru Kami? Berlangganan Sekarang

Dengan berlangganan kamu telah menyetujui Kebijakan Privasi yang berlaku.