Donasi yang terkumpul di Green Fund Digital Philanthropy memberikan 1 unit perahu untuk Pelestari Sungai Citarum membersihkan sampah dari sungai. Donasi juga membantu biaya pendidikan anak mereka.
Green Fund Digital Philanthropy berhasil mengumpulkan donasi publik untuk kampanye “Citarum Lestari – Sampan Harapan & Anak Pejuang Lingkungan”. Kemurahan hati donatur setia telah memberikan manfaat bagi Pelestari Sungai Citarum beserta anak-anak mereka. Penyerahan donasi dilakukan pada 24 November 2022. Donasi diserahkan pada Bapak Indra selaku Founder Bening Saguling Foundation. Ini dia cerita selengkapnya tentang perjalanan memberi manfaat untuk bumi dan pejuang lingkungan di Indonesia.
Sampan Harapan untuk Pelestari Sungai Citarum
Sungai Citarum adalah bagian penting dari alam yang menghidupi warga Jawa Barat. Air, ikan, dan biota laut lainnya telah menghidupi jutaan nyawa yang bergantung padanya. Sayangnya, kebaikan yang telah diberikan Sungai Citarum tak berbalas upaya untuk menjaga kelestariannya. Alhasil, sungai ini pernah didapuk sebagai salah satu sungai terkotor di Dunia. Pencemaran sampah dan limbah yang tidak terkendali merusak ekosistem sekitarnya. Berdasarkan data dari Satuan Tugas Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum, ada 15.838 ton sampah yang dibuang begitu saja ke sungai ini tiap harinya. Buruknya lagi, tingkat pengelolaan sampahnya hanya mencapai 40%. Lalu bagaimana nasib lebih dari 9.000 ton sampah lainnya?
Untuk membantu mengatasi masalah sampah di Sungai Citarum, Green Fund Digital Philanthropy (GFDP) membuat kampanye “Citarum Lestari – Sampan Harapan & Anak Pejuang Lingkungan”. Kampanye ini merangkul kontribusi publik dalam bentuk donasi melalui platform GFDP. Donasi disalurkan pada Bening Saguling Foundation yang telah membina Pelestari Sungai Citarum. Bentuk donasi yang diberikan adalah perahu baru untuk membantu Pelestari membersihkan Sungai Citarum dan membiayai pendidikan anak para pelestari.
Berkat donasi sebanyak Rp. 5.872.388 yang diberikan para donatur lewat GFDP, Greeneration Foundation bisa memberikan 1 unit perahu sampan. Penggalangan dana berlangsung sejak Maret hingga Juni 2022. Perahu tambahan ini harapannya bisa meningkatkan jumlah keterolahan sampah Sungai Citarum.
Berkat Kamu Anak Pemulung Tidak Putus Sekolah
Tidak hanya digunakan untuk memberikan perahu, donasi yang terkumpul juga disalurkan untuk membantu biaya sekolah 5 anak Pelestari Sungai Citarum yang terancam putus sekolah. Berkat kebaikan hati para donatur, mereka bisa membayar uang SPP dan ongkos angkot menuju sekolah untuk satu bulan.
Bagi kami, donasi lingkungan tidak hanya penting untuk membiayai operasional pengelolaan sampah saja. Kita juga harus memperhatikan kesejahteraan orang-orang yang telah berjasa menangani sampah yang kita hasilkan seperti para Pelestari. Oleh karena itu, dukungan biaya pendidikan bagi anak-anak mereka kami berikan untuk menjamin masa depan mereka yang lebih cerah. Ini jadi langkah awal kami untuk melepaskan keluarga pemulung dan petugas persampahan dari jerat kemiskinan.
Aksi Green Fund Digital Philanthropy Belum Berhenti
Setelah penyaluran donasi ini, langkah GFDP tak berhenti begitu saja. Kami masih terus berupaya untuk mengumpulkan pendanaan lewat kampanye “Citarum Lestari – Sampan Harapan & Anak Pejuang Lingkungan” agar bisa memberikan lebih banyak perahu baru dan membiayai kebutuhan sekolah anak pelestari di bulan-bulan selanjutnya. Kami berharap setidaknya uluran tangan dari para donatur dapat memberikan 20 perahu baru untuk Pelestari dan membiayai pendidikan anak-anak mereka selama satu tahun.
Teruslah jadi bagian dari perubahan lingkungan yang lebih lestari dalam 10 tahun ke depan. Pastikan kamu jadi bagian dari 10 juta orang yang berkontribusi melindungi masa depan bumi dan umat manusia. Tidak perlu melakukan aksi yang besar, kamu cukup menyedekahkan Rp. 10.000 tiap bulannya untuk mendukung berbagai aksi restorasi lingkungan di Indonesia.
